Cara Agar Tidak Insecure: Tips dan Trik Untuk Meningkatkan Keamanan Online

Halo Sobat JSI! Dalam era digital seperti sekarang ini, keamanan online menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Meskipun di sisi lain kemajuan teknologi membuat hidup kita semakin mudah dan efisien, namun keberadaannya juga membuka celah bagi risiko keamanan. Oleh karena itu, kamu perlu tahu cara agar tidak insecure saat berada di dunia online. Berikut adalah beberapa tips dan trik untuk meningkatkan keamanan kamu secara online.

1. Memperbarui Perangkat Lunak

Perbarui sistem operasi dan aplikasi yang kamu gunakan secara berkala. Tidak hanya itu, kamu juga sebaiknya memperbarui perangkat lunak antivirus yang kamu gunakan agar tetap optimal dalam melindungi perangkat kamu dari serangan virus dan malware.

Perbarui perangkat lunak menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Hal ini dikarenakan para pengembang perangkat lunak selalu mengembangkan perangkat lunak mereka untuk memaksimalkan keamanan. Pada setiap pembaruan yang mereka lakukan biasanya sudah ada penambahan fitur keamanan.

Tidak hanya itu, perbaikan bug pada aplikasi yang kamu gunakan juga mempengaruhi keamanan yang kamu miliki. Bug pada aplikasi dapat dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk merusak perangkat kamu atau mengambil data kamu.

Jangan pernah menunda pembaruan aplikasi yang kamu gunakan, karena hal ini adalah investasi yang sangat penting dalam menjaga keamanan online kamu.

2. Memilih Password Yang Kuat

Password menjadi hal yang penting dalam keamanan online kamu. Pilih password yang kuat dan tidak mudah ditebak. Jangan menggunakan password yang sama pada semua akun kamu, karena hal ini dapat membuat kamu lebih rentan terhadap serangan hacker. Sebaiknya kamu menggunakan kombinasi angka, huruf besar dan kecil, serta simbol untuk membuat password kamu lebih kuat dan sulit untuk ditebak.

Perhatikan juga panjang password yang kamu gunakan. Semakin panjang password yang kamu gunakan, semakin sulit untuk ditebak oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Sebagai contoh, menggunakan password dengan panjang 16 karakter lebih aman daripada menggunakan password dengan panjang 8 karakter.

Jangan pernah membagikan password kamu dengan orang lain atau menggunakannya pada website yang tidak terpercaya. Selalu cek keamanan website sebelum kamu masukkan password kamu pada website tersebut.

3. Menggunakan Aplikasi Keamanan

Gunakan aplikasi keamanan seperti VPN saat kamu sedang browsing di internet. Aplikasi keamanan ini dapat membantu kamu menyembunyikan alamat IP kamu dan membuat kamu lebih aman saat berselancar di internet. Selain itu, kamu juga dapat menggunakan aplikasi seperti firewall untuk memperkuat keamanan perangkat kamu dari serangan malware.

Saat kamu melakukan transaksi online, pastikan kamu menggunakan situs yang terpercaya dan mempunyai sertifikat SSL. SSL adalah singkatan dari Secure Socket Layer dan merupakan teknologi keamanan yang digunakan untuk mengamankan transaksi online. Situs yang menggunakan sertifikat SSL akan menampilkan tanda gembok pada browser kamu.

Sebelum kamu melakukan transaksi online, pastikan kamu sudah memahami dan membaca dengan baik syarat dan ketentuan dari situs tersebut. Jangan sampai kamu kebingungan atau salah memasukkan data saat melakukan transaksi online, hal ini justru dapat membahayakan keamanan online kamu.

4. Mengaktifkan Verifikasi Dua Langkah

Verifikasi dua langkah adalah metode keamanan yang memerlukan dua sumber keamanan, yakni password kamu dan kode yang dikirimkan melalui SMS. Dengan mengaktifkan verifikasi dua langkah, kamu dapat menambah lapisan keamanan pada akun kamu dan membuatnya lebih sulit untuk diakses oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Kode verifikasi yang dikirimkan melalui SMS biasanya hanya berlaku untuk beberapa menit saja. Oleh karena itu, kamu harus segera memasukkan kode tersebut pada halaman verifikasi yang kamu akses. Jangan lupa untuk selalu memperbarui nomor telepon yang terdaftar pada akun kamu untuk menghindari adanya gangguan pada sistem.

5. Menggunakan Layanan Cloud Terpercaya

Jika kamu sering melakukan backup file pada layanan cloud, pastikan kamu menggunakan layanan cloud yang terpercaya dan mempunyai tingkat keamanan yang baik. Selalu pilih layanan cloud yang telah terbukti aman dan sudah banyak digunakan. Jangan mudah tergoda dengan layanan cloud gratis atau murah yang belum teruji keamanannya.

Sebelum kamu memasukkan file penting kamu pada layanan cloud, pastikan kamu sudah melakukan enkripsi pada file tersebut. Hal ini akan memperkuat keamanan file kamu dan membuatnya lebih sulit untuk diakses oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

6. Menjaga Keamanan Email

Email menjadi salah satu media paling rentan terhadap serangan hacker. Oleh karena itu, kamu harus menjaga keamanan email kamu dengan baik. Pastikan kamu menggunakan layanan email yang terpercaya dan aman. Jangan pernah membuka email yang tidak kamu kenal atau berasal dari sumber yang tidak jelas.

Perhatikan juga lampiran yang kamu terima pada email. Jangan pernah membuka lampiran yang tidak kamu kenal atau yang terlihat mencurigakan. Lampiran seperti itu kemungkinan besar mengandung virus atau malware yang dapat membahayakan perangkat kamu.

Jika kamu sering melakukan transaksi melalui email, pastikan kamu menggunakan layanan email yang dilengkapi dengan enkripsi. Email yang dilengkapi dengan enkripsi akan membuat email kamu lebih aman dan tidak mudah disadap oleh hacker atau orang yang tidak bertanggung jawab.

7. Menggunakan Browser Terbaru

Gunakan browser terbaru dan paling update untuk mengakses website. Setiap browser pada setiap update yang mereka lakukan selalu menyertakan pembaruan keamanan. Hal ini bertujuan agar para pengguna bisa lebih aman saat berselancar di internet.

Jangan pernah mengabaikan update yang disediakan oleh browser kamu. Hal ini guna meminimalisir kemungkinan serangan virus atau malware yang ditimbulkan melalui browser.

Selain itu, gunakan juga plugin atau extension yang dapat membantu kamu memblokir iklan dan tracking pada website. Hal ini akan membuat kamu lebih aman dan juga mengurangi kemungkinan untuk diserang oleh virus atau malware.

8. Menggunakan Sistem Keamanan Pintar

Saat ini sudah banyak perangkat pintar seperti kamera CCTV, pintu rumah, dan lain-lain yang dilengkapi dengan fitur keamanan. Dengan menggunakan sistem keamanan pintar, kamu dapat memantau kondisi rumah atau kantor kamu dari jarak jauh dan membuat kamu lebih aman dari ancaman pencurian atau peretasan.

Sistem keamanan pintar juga dapat membantu kamu untuk lebih mudah mengontrol perangkat rumah kamu, seperti pengaturan lampu, AC, dan lain-lain. Gunakan sistem keamanan pintar yang mempunyai tingkat keamanan yang baik dan terpercaya.

9. Menjaga Keamanan Sosial Media

Sosial media menjadi salah satu media yang terus berkembang saat ini. Oleh karena itu, kamu harus menjaga keamanan akun sosial media kamu dengan baik. Jangan pernah membagikan informasi yang terlalu pribadi atau data sensitif pada sosial media. Selain itu, jangan mudah tergoda dengan tawaran yang tidak jelas atau penawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.

Periksa juga pengaturan privasi pada sosial media kamu. Pastikan kamu membatasi akses orang lain pada data pribadi kamu dan tidak memperbolehkan orang lain yang tidak kamu kenal untuk mengakses informasi yang ada pada akun sosial media kamu.

Perhatikan juga peran kamu pada sosial media. Jangan pernah menyebarkan atau mengunggah informasi atau gambar yang dapat merugikan orang lain. Jika kamu menyebarkan informasi yang tidak benar atau gambar yang tidak pantas, kamu bisa saja terkena tuntutan hukum atau tersandung masalah lainnya.

10. Menghindari Situs Phishing

Phishing adalah teknik penipuan yang dilakukan melalui internet. Situs phishing biasanya meniru atau meniru situs asli untuk mencuri informasi pribadi kamu seperti username, password, atau nomor kartu kredit. Oleh karena itu, kamu harus berhati-hati dan menghindari situs-situs phishing.

Beberapa tanda situs phishing antara lain adalah adanya permintaan data pribadi yang terlalu banyak, desain situs yang buruk dan tidak profesional, serta link yang tidak valid atau salah eja. Jangan pernah memberikan informasi pribadi kamu pada situs-situs yang mencurigakan atau tidak kamu kenal.

Jika kamu mendapatkan email atau pesan dari situs yang mencurigakan, jangan pernah klik link yang ada pada pesan tersebut. Cukup hapus pesan tersebut dan laporkan pada provider kamu agar mereka dapat mengambil tindakan yang tepat.

11. Membatasi Akses Wifi

Jika kamu sering menggunakan wifi umum seperti wifi di café atau pusat perbelanjaan, pastikan kamu menggunakan jaringan wifi aman dan terpercaya. Hindari menggunakan wifi yang tidak terlindungi atau wifi yang tidak kamu kenal.

Hal ini dikarenakan wifi yang tidak terlindungi sangat mudah diintai oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Orang yang tidak bertanggung jawab dapat dengan mudah mengakses data pribadi kamu atau menginstal virus atau malware pada perangkat kamu saat kamu terhubung dengan wifi tersebut.

Selalu periksa koneksi wifi sebelum kamu terhubung dengan jaringan tersebut. Pastikan jaringan wifi yang kamu gunakan telah dilindungi dengan password yang kuat dan tidak mudah untuk dipecahkan.

12. Membuat Cadangan Data

Backup data adalah hal yang penting dalam menjaga keamanan online kamu. Buatlah backup data secara berkala agar kamu tidak kehilangan data penting jika terjadi sesuatu pada perangkat kamu.

Terdapat banyak layanan backup data online yang dapat kamu gunakan. Selain itu, kamu juga dapat menggunakan perangkat penyimpanan eksternal seperti hardisk eksternal atau USB flash drive untuk membuat backup data kamu.

Setelah backup data terbuat, kamu sebaiknya menyimpannya di tempat yang aman dan terhindar dari hal yang tidak diinginkan. Tempat penyimpanan yang aman seperti brankas akan membuat backup data kamu lebih aman dan terhindar dari kerusakan atau pencurian.

13. Menjaga Keamanan File

Jika kamu sering berbagi file dengan teman atau partner bisnis, pastikan kamu selalu menggunakan aplikasi yang aman dan terpercaya. Berbagi file melalui email atau aplikasi chat bisa jadi tidak aman bagi file kamu. Hal ini dikarenakan file yang kamu berikan bisa saja jatuh ke orang yang tidak bertanggung jawab.

Sebelum kamu berbagi file melalui internet, pastikan kamu telah melakukan enkripsi pada file tersebut. Enkripsi pada file akan membuat data kamu terlindungi dan tidak mudah diintai oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Selalu cek ulang file sebelum kamu berbagi. Pastikan file yang kamu berikan tidak mengandung virus atau malware yang dapat merugikan orang yang menerimanya.

14. Menjaga Keamanan Perangkat Seluler

Perangkat seluler seperti smartphone dan tablet juga rentan terhadap serangan hacker. Oleh karena itu, kamu harus menjaga keamanan perangkat seluler kamu dengan baik. Pastikan kamu menggunakan aplikasi antivirus yang terpercaya dan aman.

Selalu perbarui sistem operasi dan aplikasi yang kamu gunakan pada perangkat seluler kamu. Setiap pembaruan pada sistem operasi atau aplikasi biasanya sudah dilengkapi dengan fitur keamanan baru yang dapat membuat perangkat kamu lebih aman dan terhindar dari serangan virus atau malware.

Jangan pernah memasukkan data pribadi kamu pada perangkat yang tidak kamu kenal atau yang kurang aman. Selalu periksa dan pastikan proteksi layanan pada perangkat kamu sudah aktif dan berjalan dengan baik.

15. Menjaga Keamanan ATM

ATM menjadi salah satu media yang rentan terhadap kejahatan. Saat kamu menggunakan ATM, pastikan kamu selalu memperhatikan keamanannya. Periksa kondisi ATM sebelum kamu menggunakannya. Pastikan tidak ada alat-alat lain seperti perekam kamera atau perekam data yang terpasang pada ATM tersebut.

Perhatikan juga kondisi kartu ATM kamu. Jangan pernah membiarkan kartu kamu lepas dari pengawasan. Jangan memberikan kartu kamu pada orang yang tidak kamu kenal atau yang tidak memiliki kewenangan untuk menggunakannya.

Setelah kamu menggunakan ATM, pastikan kamu menyimpan kartu kamu di tempat yang aman dan terhindar dari pencurian. Jangan pernah meninggalkan kartu kamu di dalam ATM atau pada tempat yang terbuka.

16. Menjaga Keamanan Jaringan Rumah

Jaringan rumah menjadi salah satu media yang rentan terhadap serangan hacker. Oleh karena itu, kamu harus menjaga keamanan jaringan rumah kamu dengan baik. Pastikan jaringan kamu dilindungi dengan password yang kuat dan tidak mudah dipecahkan.

Selalu periksa pengaturan privasi pada jaringan rumah kamu. Pastikan kamu membatasi akses orang lain pada perangkat kamu dan tidak memperbolehkan orang lain yang tidak kamu kenal untuk mengakses data yang ada pada jaringan rumah kamu.

Ganti password jaringan rumah kamu secara berkala. Hal ini guna meminimalisir kemungkinan serangan hacker yang memanfaatkan password jaringan rumah kamu.

17. Menghindari Tindakan Nakal

Jangan pernah melakukan tindakan nakal pada dunia online. Tindakan nakal seperti meretas atau menyerang website orang lain dapat membahayakan kamu dan orang lain. Selain itu, tindakan nakal juga dapat membuat kamu terkena tuntutan hukum dan merugikan bisnis kamu di masa depan.

Jangan juga menyebar informasi palsu atau hoax pada dunia online. Informasi palsu atau hoax dapat merugikan banyak orang dan membuat kamu terkena tuntutan hukum atau terkena masalah lainnya.

Perhatikan etika pada dunia online dan jangan pernah melakukan tindakan yang merugikan orang lain.

18. Membatasi Akses Anak-Anak

Cuplikan video:Cara Agar Tidak Insecure: Tips dan Trik Untuk Meningkatkan Keamanan Online