Halo Sobat JSI! Pandemi COVID-19 masih berlangsung dan salah satu cara untuk mencegah penyebarannya adalah dengan menggunakan masker. Namun, sayangnya masih banyak yang tidak tahu cara memakai masker dengan benar. Oleh karena itu, kita akan membahasnya dalam artikel ini.
1. Pilih Masker yang Tepat
Sebelum memakai masker, pertama-tama Sobat JSI harus memilih jenis masker yang tepat. Ada beberapa jenis masker yang umum digunakan, yaitu:
| Jenis Masker | Deskripsi |
|---|---|
| Masker Kain | Terbuat dari bahan kain seperti katun, serat bambu, atau polyester. Bisa dicuci dan dipakai berkali-kali. |
| Masker Bedah | Terbuat dari bahan non-woven. Hanya bisa dipakai sekali. |
| Masker N95 | Mampu menyaring partikel yang lebih kecil dari 0,3 mikron. Didesain untuk penggunaan medis. |
Untuk penggunaan sehari-hari, Sobat JSI bisa menggunakan masker kain atau masker bedah. Namun, jika Sobat JSI bekerja di lingkungan yang terpapar zat kimia atau udara yang berbahaya, maka masker N95 bisa menjadi pilihan yang lebih tepat.
2. Cuci Tangan Sebelum Memakai Masker
Sebelum memakai masker, Sobat JSI harus mencuci tangan terlebih dahulu menggunakan sabun dan air mengalir. Hal ini untuk mencegah kuman atau virus menempel pada masker yang akan dipakai.
3. Pasang Masker dengan Benar
Setelah tangan sudah dicuci, Sobat JSI bisa mulai memasang masker dengan benar. Berikut adalah cara memasang masker yang benar:
a. Masker Kain
Cara memasang masker kain adalah sebagai berikut:
- Buka masker kain dan lipat setengah.
- Letakkan masker pada wajah dengan bagian atas masker di atas hidung.
- Tarik tali pengikat masker ke belakang telinga dan ikat.
- Tarik bagian bawah masker ke bawah dagu dan rapatkan dengan bagian atas.
b. Masker Bedah
Cara memasang masker bedah adalah sebagai berikut:
- Buka masker bedah dan buka tali pengikat masker.
- Letakkan masker pada wajah dengan bagian atas masker di atas hidung.
- Tarik tali pengikat masker ke belakang telinga dan ikat.
- Tarik bagian bawah masker ke bawah dagu dan rapatkan dengan bagian atas.
- Setelah itu, tekan bagian atas masker ke arah hidung dan rapatkan pinggir masker dengan jari-jari.
4. Periksa Kembali Masker yang Dipakai
Setelah memasang masker, Sobat JSI harus memeriksa kembali apakah masker sudah terpasang dengan benar atau belum. Beberapa hal yang perlu diperiksa adalah:
- Apakah masker sudah menutupi hidung, mulut, dan dagu?
- Apakah masker sudah rapat dan tidak ada celah di sisi masker?
- Apakah masker tidak terlalu longgar atau terlalu ketat?
5. Jangan Sentuh Bagian Depan Masker Saat Memakai
Saat memakai masker, jangan pernah menyentuh bagian depan masker karena sudah terkontaminasi oleh kuman atau virus. Jika Sobat JSI ingin mengganti posisi atau melepas masker, maka lakukan dengan cara yang benar.
6. Lebih Baik Membuang Masker Setelah Penggunaan
Masker bedah hanya bisa dipakai sekali, sedangkan masker kain harus dicuci setiap kali selesai dipakai. Lebih baik membuang masker setelah dipakai sehingga tidak menimbulkan penyebaran kuman atau virus.
7. Jangan Membagikan Masker yang Sudah Dipakai
Jangan pernah membagikan masker yang sudah Sobat JSI pakai kepada orang lain karena sudah terkontaminasi oleh kuman atau virus. Jika ingin membantu orang lain, maka lebih baik membagikan masker yang baru atau membuat masker kain sendiri.
8. Gunakan Masker dengan Kombinasi Tindakan Pencegahan Lainnya
Meskipun penggunaan masker sangat penting, namun Sobat JSI juga harus melakukan tindakan pencegahan lainnya seperti mencuci tangan, menjaga jarak sosial, dan menghindari kerumunan orang.
FAQ
1. Apakah Wajib Menggunakan Masker?
Ya, penggunaan masker sudah diwajibkan oleh pemerintah sebagai salah satu tindakan pencegahan penyebaran COVID-19.
2. Berapa Lama Masker Bisa Dipakai?
Masker bedah hanya bisa dipakai sekali, sedangkan masker kain bisa dipakai beberapa kali dan harus dicuci setelah dipakai.
3. Apakah Masker Efektif dalam Mencegah Penyebaran Virus?
Ya, masker merupakan salah satu cara efektif untuk mencegah penyebaran virus. Namun, penggunaan masker harus dikombinasikan dengan tindakan pencegahan lainnya seperti mencuci tangan dan menjaga jarak sosial.
4. Apakah Semua Jenis Masker Efektif?
Tidak semua jenis masker efektif dalam mencegah penyebaran virus. Masker bedah dan masker N95 dianggap lebih efektif daripada masker kain dalam menyaring partikel virus.
5. Apa yang Dilakukan Jika Tidak Ada Masker?
Jika tidak ada masker, Sobat JSI bisa menggunakan scarf atau bahan lain yang dapat menutupi hidung dan mulut secara rapat.
