Hello Sobat JSI, ketika menulis sebuah karya ilmiah, seringkali kita membutuhkan kutipan dari jurnal sebagai referensi. Namun, tidak semua orang mengetahui cara yang benar dalam menuliskan kutipan tersebut. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara yang benar untuk menulis kutipan dari jurnal. Simak selengkapnya di bawah ini.
Apa itu Kutipan?
Sebelum membahas lebih jauh tentang cara menulis kutipan dari jurnal, ada baiknya kita mengetahui apa itu kutipan. Kutipan adalah penggunaan kata atau kalimat dari sumber lain yang digunakan dalam sebuah tulisan atau karya ilmiah. Kutipan digunakan untuk memberikan dukungan atau menguatkan argumen yang kita buat dengan merujuk pada sumber yang sudah terbukti valid.
FAQ: Apakah Kutipan Harus Selalu Dilakukan dalam Sebuah Karya Ilmiah?
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah kutipan harus selalu dilakukan dalam sebuah karya ilmiah? | Ya, kutipan harus dilakukan dalam sebuah karya ilmiah untuk memberikan dasar dan dukungan pada argumen yang kita buat. Tanpa kutipan, karya ilmiah tidak akan memiliki kekuatan dan validitas yang diperlukan. |
Apakah ada format khusus dalam menuliskan kutipan? | Ya, ada format khusus yang harus diikuti dalam menuliskan kutipan. Format tersebut berbeda-beda tergantung pada jenis kutipan yang digunakan. |
Jenis-Jenis Kutipan
Sebelum membahas lebih jauh tentang cara menulis kutipan dari jurnal, ada baiknya kita mengetahui jenis-jenis kutipan yang umum digunakan. Beberapa jenis kutipan yang sering digunakan dalam karya ilmiah antara lain:
Kutipan Indirect
Kutipan indirect adalah kutipan yang tidak mengambil kata-kata yang sama dengan sumber aslinya, melainkan hanya merangkum atau menjelaskan ide atau hasil penelitian dari sumber tersebut dengan menggunakan kata-kata kita sendiri.
Kutipan Langsung
Kutipan langsung adalah kutipan yang mengambil kata-kata yang sama dengan sumber aslinya. Kutipan langsung harus diletakkan dalam tanda petik dan diikuti dengan sumber kutipan.
Kutipan Paraphrase
Kutipan paraphrase adalah kutipan yang mengambil gagasan atau hasil penelitian dari sumber aslinya, namun merubah kata-kata dan susunan kalimatnya sehingga memiliki tampilan dan gaya bahasa yang berbeda. Kutipan paraphrase tidak menggunakan tanda petik, namun tetap diikuti sumber kutipan.
Cara Menulis Kutipan dari Jurnal
Setelah mengetahui jenis-jenis kutipan, maka selanjutnya adalah cara menulis kutipan dari jurnal. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Step 1: Tentukan Jenis Kutipan
Pertama, tentukan jenis kutipan yang akan digunakan. Apakah itu kutipan langsung, indirect, atau paraphrase.
Step 2: Tuliskan Nama Penulis dan Tahun Publikasi
Selanjutnya, tuliskan nama penulis dan tahun publikasi jurnal yang digunakan. Nama penulis biasanya terletak di bagian depan artikel jurnal, sedangkan tahun publikasi dapat ditemukan di bawah judul artikel.
Step 3: Tuliskan Judul Artikel dan Jurnal
Tuliskan judul artikel dan jurnal yang digunakan. Judul artikel biasanya terletak di bagian atas artikel, sedangkan jurnal biasanya terletak di bawah judul artikel.
Step 4: Tuliskan Volume dan Nomor Jurnal
Jika artikel jurnal yang digunakan telah dipublikasikan dalam suatu volume dan nomor tertentu, maka tuliskan volume dan nomor tersebut.
Step 5: Tuliskan Halaman Kutipan
Terakhir, tuliskan halaman kutipan yang digunakan. Halaman kutipan biasanya terletak di akhir kutipan langsung atau kutipan paraphrase, diikuti dengan tanda koma dan sumber kutipan.
Contoh Kutipan dari Jurnal
Berikut adalah contoh kutipan dari jurnal yang menggunakan format APA:
Kutipan langsung:
“Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit” (Smith, 2010, hal. 25).
Kutipan indirect:
Smith (2010) menemukan bahwa teori tersebut tidak dapat dibuktikan secara empiris.
Kutipan paraphrase:
Menurut Smith (2010), teori tersebut tidak dapat dibuktikan secara empiris.
Kesimpulan
Mengutip sumber dari jurnal adalah hal yang penting dalam sebuah karya ilmiah. Dalam menuliskan kutipan, penting untuk menggunakan format yang benar dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Dengan mengetahui cara yang benar dalam menulis kutipan, maka karya ilmiah yang kita buat akan memiliki kekuatan dan validitas yang diperlukan.
FAQ: Apakah Saya Bisa Menggunakan Kutipan dari Sumber Online?
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah saya bisa menggunakan kutipan dari sumber online? | Ya, Anda bisa menggunakan kutipan dari sumber online. Namun, pastikan sumber tersebut merupakan sumber yang terpercaya dan valid. Selain itu, pastikan Anda memiliki akses ke sumber tersebut agar dapat mengutipnya dengan benar. |
Apakah format kutipan dari sumber online berbeda dengan kutipan dari jurnal cetak? | Tidak, format kutipan dari sumber online sama dengan kutipan dari jurnal cetak. Selama Anda mengikuti aturan yang berlaku, format kutipan akan tetap sama. |
Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya
Demikianlah artikel tentang cara menulis kutipan dari jurnal. Dengan mengikuti langkah-langkah yang sudah dijelaskan di atas, maka Anda dapat menuliskan kutipan dengan benar dan sesuai dengan format yang berlaku. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda yang sedang membutuhkan informasi tentang dunia akademis. Sampai jumpa di artikel lainnya!