Hello Sobat JSI, dalam agama Islam, sholat berjamaah menjadi salah satu ibadah yang dianjurkan. Selain dapat meningkatkan kekhusyukan dan keikhlasan dalam sholat, sholat berjamaah juga memiliki keutamaan-keutamaan yang tidak didapatkan saat sholat sendirian. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami tata cara sholat berjamaah yang benar. Berikut adalah penjelasan lengkapnya:
Persiapan Sebelum Sholat Berjamaah
Sebelum memulai sholat berjamaah, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan:
- Mandi sunnah atau wudhu
- Memakai pakaian yang sopan dan bersih
- Menentukan imam
- Menyiapkan tempat sholat
- Membaca niat sholat
Sebelum sholat berjamaah, sebaiknya mandi sunnah atau wudhu terlebih dahulu untuk membersihkan diri dari hadas besar atau kecil.
Pakaian yang dipakai saat sholat berjamaah sebaiknya bersih dan sopan. Hindari memakai pakaian yang terlalu ketat atau transparan.
Sebelum sholat dimulai, tentukan terlebih dahulu siapa yang akan menjadi imam dan barisan shaf yang akan diikuti.
Pastikan tempat sholat dalam keadaan bersih dan bebas dari gangguan. Jangan menghalangi orang lain yang sedang sholat dengan berjalan di depan mereka.
Setelah persiapan selesai, bacalah niat sholat berjamaah dalam hati.
Tata Cara Sholat Berjamaah
Setelah melakukan persiapan, berikut adalah tata cara sholat berjamaah yang benar:
- Imam berdiri di depan
- Bacaan takbiratul ihram
- Surah al-Fatihah dan surah lainnya
- Ruku’
- Bangkit dari ruku’
- Sujud
- Bangkit dari sujud
- Duduk di antara dua sujud
- Tasyahhud akhir
- Berdoa setelah sholat
Imam harus berdiri di depan dan di tengah-tengah shaf, sedangkan makmum mengikuti imam di belakangnya.
Setelah berdiri tegak, bacalah takbiratul ihram dan tinggikan kedua tangan hingga sejajar dengan telinga.
Imam membaca surah al-Fatihah dan surah lainnya secara sirr (tidak terdengar) saat sholat Subuh, Maghrib, dan Isya. Sedangkan pada sholat Dhuhur dan Ashar, imam membacanya dengan suara pelan agar dapat didengar oleh makmum.
Setelah membaca surah, imam dan makmum bersama-sama melakukan ruku’.
Imam dan makmum bangkit dari ruku’ dengan posisi telapak tangan di atas lutut dan punggung tegak.
Setelah bangkit dari ruku’, imam dan makmum bersama-sama melakukan sujud.
Imam dan makmum bangkit dari sujud ke posisi duduk.
Imam dan makmum duduk sejenak di antara dua sujud dan membaca doa tertentu.
Setelah melakukan rakaat kedua, imam dan makmum membaca tasyahhud akhir dan salam.
Setelah sholat selesai, sebaiknya berdoa dan berzikir sejenak sebelum meninggalkan tempat sholat.
FAQ
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai tata cara sholat berjamaah:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah sholat berjamaah wajib? | Sholat berjamaah tidak wajib, tetapi dianjurkan. |
Bagaimana jika tidak ada imam? | Jika tidak ada imam, maka sholat dapat dilakukan secara sendiri atau disebut sholat mutlak. |
Apakah boleh mengikuti sholat berjamaah meski sudah terlewat? | Boleh. Meskipun waktu sholat berjamaah sudah terlewat, masih diperbolehkan untuk ikut sholat dalam waktu yang lain. |
Apakah perlu membaca surah setelah surah al-Fatihah? | Setelah membaca surah al-Fatihah, sebaiknya membaca surah lainnya untuk melengkapi bacaan sholat. |
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!