Halo Sobat JSI, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara menyederhanakan pecahan campuran. Pecahan campuran adalah pecahan yang terdiri atas bilangan bulat dan pecahan biasa. Bagi sebagian orang, pecahan campuran bisa terlihat rumit. Namun, dengan sedikit latihan dan pemahaman, kita bisa menyederhanakan pecahan campuran dengan mudah. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
1. Mengetahui Konsep Pecahan Campuran
Sebelum kita bisa menyederhanakan pecahan campuran, kita perlu memahami terlebih dahulu konsep pecahan campuran. Pecahan campuran terdiri dari bilangan bulat dan pecahan biasa. Bilangan bulat menunjukkan banyaknya bagian bulat yang ada, sedangkan pecahan biasa menunjukkan bagian bulat yang tidak lengkap. Misalnya, pada pecahan campuran 3 1/2, bilangan bulatnya adalah 3 dan pecahan biasanya adalah 1/2.
Untuk menyederhanakan pecahan campuran, kita perlu mengubahnya menjadi pecahan biasa terlebih dahulu. Hal ini dilakukan dengan mengalikan bilangan bulat dengan penyebut dari pecahan biasa, kemudian menambahkannya dengan pembilang dari pecahan biasa. Sebagai contoh:
| Pecahan Campuran | Pecahan Biasa |
|---|---|
| 2 3/4 | (2 × 4) + 3 / 4 = 11/4 |
| 4 1/2 | (4 × 2) + 1 / 2 = 9/2 |
| 5 2/3 | (5 × 3) + 2 / 3 = 17/3 |
2. Menyederhanakan Pecahan Biasa
Setelah kita mengubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa, langkah selanjutnya adalah menyederhanakan pecahan biasa. Ada beberapa cara untuk menyederhanakan pecahan biasa, di antaranya:
a. Menggunakan Pembagi Terkecil
Cara pertama untuk menyederhanakan pecahan biasa adalah dengan menggunakan pembagi terkecil. Pembagi terkecil adalah bilangan bulat terkecil yang bisa membagi kedua pembilang dan penyebut pecahan secara bersamaan. Sebagai contoh:
| Pecahan Biasa | Hasil |
|---|---|
| 8/12 | 2/3 |
| 10/15 | 2/3 |
| 16/20 | 4/5 |
b. Menggunakan Faktorisasi
Cara kedua untuk menyederhanakan pecahan biasa adalah dengan menggunakan faktorisasi. Faktorisasi adalah proses memecah bilangan menjadi faktor-faktor pembentuknya. Sebagai contoh:
| Pecahan Biasa | Hasil |
|---|---|
| 6/9 | 2/3 |
| 12/18 | 2/3 |
| 25/35 | 5/7 |
c. Menggunakan Operasi Aritmatika
Cara ketiga untuk menyederhanakan pecahan biasa adalah dengan menggunakan operasi aritmatika. Kita bisa melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, atau pembagian pada pecahan biasa untuk mendapatkan hasil yang lebih sederhana. Sebagai contoh:
| Pecahan Biasa | Hasil |
|---|---|
| 3/4 + 1/4 | 1 |
| 5/8 – 1/8 | 1/2 |
| 2/3 × 3/4 | 1/2 |
3. Mengubah Pecahan Biasa Menjadi Desimal
Setelah kita menyederhanakan pecahan biasa, kita bisa mengubahnya menjadi desimal dengan membagi pembilang dengan penyebut. Sebagai contoh:
| Pecahan Biasa | Desimal |
|---|---|
| 2/3 | 0.6666667 |
| 4/5 | 0.8 |
| 1/2 | 0.5 |
FAQ
1. Apa itu pecahan campuran?
Pecahan campuran adalah pecahan yang terdiri atas bilangan bulat dan pecahan biasa.
2. Bagaimana cara menyederhanakan pecahan campuran?
Untuk menyederhanakan pecahan campuran, kita perlu mengubahnya menjadi pecahan biasa terlebih dahulu, kemudian menyederhanakan pecahan biasa.
3. Apa saja cara menyederhanakan pecahan biasa?
Ada beberapa cara untuk menyederhanakan pecahan biasa, di antaranya menggunakan pembagi terkecil, faktorisasi, atau operasi aritmatika.
4. Mengapa kita perlu menyederhanakan pecahan campuran?
Kita perlu menyederhanakan pecahan campuran agar lebih mudah untuk dihitung dan dipahami.
5. Bagaimana cara mengubah pecahan biasa menjadi desimal?
Kita bisa mengubah pecahan biasa menjadi desimal dengan membagi pembilang dengan penyebut.
Sekian artikel tentang cara menyederhanakan pecahan campuran ini. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.
