Halo Sobat JSI, kalian pasti sudah tidak asing dengan cimol, makanan khas Bandung yang terbuat dari tepung tapioka. Cimol memiliki tekstur yang kenyal dan rasanya yang gurih membuatnya menjadi camilan favorit bagi banyak orang. Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas cara bikin cimol yang enak dan mudah untuk dicoba. Yuk, simak selengkapnya!
1. Siapkan Bahan-bahan yang Dibutuhkan
Sebelum memulai membuat cimol, tentunya Sobat JSI harus menyiapkan bahan-bahan terlebih dahulu. Berikut ini adalah bahan-bahan yang dibutuhkan:
Bahan | Jumlah |
---|---|
Tepung Tapioka | 250 gram |
Bawang Putih, cincang halus | 1 siung |
Bawang Merah, cincang halus | 2 siung |
Kecap Manis | 2 sendok makan |
Garam | secukupnya |
Air | 350 ml |
Tak sulit, kan? Semua bahan ini mudah ditemukan di pasar atau supermarket terdekat. Setelah semua bahan disiapkan, kita bisa mulai ke langkah berikutnya.
2. Campur Semua Bahan dalam Satu Wadah
Sobat JSI dapat memulai dengan mencampurkan tepung tapioka dengan bawang putih, bawang merah, kecap manis, dan garam ke dalam satu wadah. Aduk semua bahan hingga merata dan tidak ada yang bergerindil.
3. Tambahkan Air Sedikit Demi Sedikit
Tambahkan air sedikit demi sedikit ke dalam adonan, sambil terus diaduk hingga adonan kalis. Pastikan tidak terlalu basah atau terlalu kering. Jika terlalu basah, tambahkan tepung tapioka sedikit demi sedikit. Jika terlalu kering, tambahkan air secukupnya. Setelah adonan kalis dan tidak lengket, tutup adonan dengan serbet dan diamkan selama 30 menit.
4. Bentuk Adonan Menjadi Cimol
Setelah istirahat selama 30 menit, ambil adonan dan bentuk menjadi bulatan kecil. Selanjutnya, canangkan bulatan adonan menggunakan jari agar terbentuk permukaan bergerigi seperti cimol asli.
5. Goreng Cimol hingga Kuning Keemasan
Panaskan minyak dalam wajan hingga benar-benar panas. Setelah itu, masukkan cimol ke dalamnya dan goreng hingga kuning keemasan. Jangan lupa untuk memutar-mutarkan cimol agar matang merata dan permukaannya terlihat crunchy.
FAQ (Frequently Asked Questions)
Q: Apakah tepung tapioka bisa diganti dengan tepung lain?
A: Tidak, karena tepung tapioka yang menjadi bahan utama cimol. Tepung lain tidak akan menghasilkan tekstur yang kenyal pada cimol.
Q: Apakah cimol bisa disimpan dalam waktu yang lama?
A: Cimol terbaik disantap saat masih hangat dan garing. Namun, jika ingin menyimpan cimol, bisa dimasukkan ke dalam kulkas dalam wadah tertutup. Saat ingin dimakan lagi, cimol bisa dipanaskan di atas wajan hingga baru.
Q: Kalau tidak suka bawang, bisakah tidak dimasukkan ke dalam adonan?
A: Bawang menjadi penyedap pada cimol, tetapi jika tidak suka, bisa saja tidak dimasukkan ke dalam adonan. Tapi pastikan menambahkan bahan lain yang bisa memberikan rasa gurih pada cimol.
Q: Apa bedanya cimol dengan cilok?
A: Cimol dan cilok sama-sama terbuat dari tepung tapioka, namun tekstur dan bentuknya berbeda. Cimol berbentuk bulat kecil dengan permukaan bergerigi, sedangkan cilok berbentuk lonjong dengan permukaan yang halus. Tekstur cimol lebih kenyal sedangkan cilok lebih lembut.
Q: Bisakah menambahkan bahan lain selain bawang?
A: Tentu saja, Sobat JSI bisa menambahkan bahan lain seperti keju atau daging cincang untuk memberikan rasa yang berbeda pada cimol.
Penutup
Itulah cara bikin cimol yang enak dan mudah untuk dicoba. Dalam waktu kurang dari 1 jam, Sobat JSI sudah bisa menikmati camilan favorit ini. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan proporsi bahan sehingga cimol yang dihasilkan memiliki tekstur yang kenyal dan rasanya yang gurih. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!