Hello Sobat JSI, apakah kalian sudah terdaftar sebagai peserta BPJS? Jika sudah, pastinya kalian pernah mengalami kesulitan saat melakukan pembayaran ya. Oleh karena itu, pada artikel kali ini, kami akan membahas cara bayar BPJS secara lengkap dan mudah dipahami. Simak hingga tuntas ya!
Apa itu BPJS?
Sebelum membahas lebih jauh mengenai cara bayar BPJS, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu BPJS. BPJS atau Badan Penyelenggara Jaminan Sosial adalah suatu lembaga negara yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan program jaminan sosial. Program yang diselenggarakan oleh BPJS antara lain BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, dan BPJS Jaminan Hari Tua.
Apa Keuntungan Menjadi Peserta BPJS?
Keuntungan menjadi peserta BPJS antara lain:
- Mendapatkan jaminan kesehatan yang memadai dan terjangkau
- Mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan
- Mendapatkan jaminan hari tua
- Memberikan perlindungan finansial bagi peserta dan keluarganya
Siapa Saja Yang Berhak Menjadi Peserta BPJS?
Semua Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Asing yang memiliki izin tinggal tetap di Indonesia berhak menjadi peserta BPJS. Selain itu, ada juga beberapa kelompok masyarakat yang wajib menjadi peserta BPJS, seperti:
- Karyawan
- Pekerja yang bekerja pada sektor informal
- Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
- Peserta Mandiri
- Peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI)
Cara Bayar BPJS Kesehatan
Salah satu program BPJS yang paling banyak diminati adalah BPJS Kesehatan. Nah, bagi Sobat JSI yang ingin tahu cara bayar BPJS Kesehatan, simak ulasan berikut:
1. Melalui ATM
Sobat JSI bisa melakukan pembayaran BPJS Kesehatan melalui mesin ATM yang tersedia di Bank Mandiri, BRI, BNI, dan Bank BTN. Caranya sangat mudah, yaitu:
- Masukkan kartu ATM ke mesin ATM
- Pilih menu bayar
- Pilih menu BPJS
- Masukkan nomor virtual account BPJS Kesehatan
- Ikuti instruksi selanjutnya hingga pembayaran selesai
2. Melalui Mobile Banking
Sobat JSI juga bisa melakukan pembayaran BPJS Kesehatan melalui aplikasi mobile banking yang tersedia di smartphone. Beberapa bank yang menyediakan layanan mobile banking antara lain BCA, BNI, Mandiri, dan BTN. Caranya cukup mudah, yaitu:
- Buka aplikasi mobile banking
- Pilih menu transfer
- Pilih menu virtual account
- Masukkan nomor virtual account BPJS Kesehatan
- Ikuti instruksi selanjutnya hingga pembayaran selesai
3. Melalui Internet Banking
Jika Sobat JSI tidak ingin repot pergi ke ATM atau mengunduh aplikasi mobile banking, Sobat JSI juga bisa melakukan pembayaran BPJS Kesehatan melalui internet banking. Beberapa bank yang menyediakan layanan internet banking antara lain BCA, BRI, Mandiri, dan BTN. Caranya sebagai berikut:
- Buka situs internet banking bank yang Anda gunakan
- Login ke akun internet banking Anda
- Pilih menu pembayaran
- Pilih menu BPJS Kesehatan
- Masukkan nomor virtual account BPJS Kesehatan
- Ikuti instruksi selanjutnya hingga pembayaran selesai
Tabel Tarif BPJS Kesehatan
| Jenis Peserta | Tarif Iuran |
|---|---|
| Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) | Rp 42.000/bulan |
| Pekerja yang Bekerja pada Pengusaha (PBPU) | Rp 25.500/bulan |
| Peserta Bukan Pekerja | Rp 25.500/bulan |
| Penerima Bantuan Iuran (PBI) | Gratis |
FAQ Cara Bayar BPJS
1. Apa yang harus dilakukan jika nomor virtual account BPJS Kesehatan saya salah?
Jika nomor virtual account BPJS Kesehatan yang Sobat JSI masukkan salah, maka pembayaran tidak akan diproses dan uang yang Sobat JSI bayarkan akan kembali ke rekening Anda. Pastikan nomor virtual account yang Anda masukkan benar dan sesuai dengan data Anda.
2. Apakah ada biaya tambahan saat melakukan pembayaran BPJS Kesehatan?
Tergantung kebijakan masing-masing bank, ada beberapa bank yang membebankan biaya admin saat melakukan pembayaran BPJS Kesehatan melalui ATM, mobile banking, atau internet banking. Namun, biaya admin tersebut biasanya tidak terlalu besar, sehingga masih terjangkau.
3. Apakah ada batas waktu untuk melakukan pembayaran BPJS Kesehatan?
Ya, ada. Batas waktu pembayaran BPJS Kesehatan adalah tanggal 10 setiap bulannya. Jika melebihi tanggal tersebut, maka peserta BPJS Kesehatan dianggap tidak aktif dan tidak dapat menggunakan fasilitas BPJS Kesehatan.
4. Apa yang harus dilakukan jika gagal melakukan pembayaran BPJS Kesehatan?
Jika gagal melakukan pembayaran BPJS Kesehatan, ada beberapa kemungkinan penyebabnya, seperti nomor virtual account yang salah, limit transaksi yang sudah mencapai batas, atau jaringan yang tidak stabil. Jika hal tersebut terjadi, coba ulangi kembali pembayaran dalam waktu yang berbeda atau hubungi call center BPJS untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
5. Apa yang harus dilakukan jika ingin berhenti menjadi peserta BPJS?
Jika Sobat JSI ingin berhenti menjadi peserta BPJS, maka caranya sangat mudah. Sobat JSI tinggal datang ke kantor BPJS terdekat dan membuat surat pernyataan berhenti menjadi peserta BPJS. Namun, perlu diketahui bahwa jika Sobat JSI berhenti menjadi peserta BPJS, maka Sobat JSI tidak lagi mendapatkan perlindungan jaminan sosial dari BPJS.
Penutup
Itulah tadi pembahasan mengenai cara bayar BPJS yang sangat penting diketahui oleh para peserta. Melakukan pembayaran BPJS memang terkadang membingungkan, namun dengan mudahnya melakukan pembayaran melalui ATM, mobile banking, atau internet banking, diharapkan dapat memudahkan Sobat JSI dalam memenuhi kewajibannya sebagai peserta BPJS. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!
