Halo Sobat JSI! Apakah kamu sedang bingung bagaimana cara membuat Karya Tulis Ilmiah (KTI)? Tak perlu khawatir, dalam artikel ini kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara membuat KTI dengan mudah dan efektif.
Pengertian KTI
Bagi kamu yang masih awam dalam dunia akademik, mungkin belum akrab dengan istilah KTI. Secara sederhana, KTI adalah sebuah karya ilmiah yang berisi tentang gagasan atau hasil penelitian suatu masalah yang dikaji secara sistematis dan terstruktur menggunakan metode ilmiah.
Penulisan KTI biasanya dilakukan oleh mahasiswa sebagai tugas akhir untuk memenuhi syarat kelulusan. Namun, tidak hanya sebagai tugas akhir, KTI juga bisa menjadi bahan publikasi ilmiah dan menjadi referensi bagi kalangan akademisi.
Nah, agar kamu bisa membuat KTI dengan baik, penting untuk memahami struktur dan tahapan penulisan KTI secara benar. Berikut adalah panduan tentang cara membuat KTI yang efektif.
Langkah-langkah Membuat KTI
1. Memilih Topik KTI
Langkah pertama dalam membuat KTI adalah memilih topik yang relevan dan menarik. Pilih topik yang sesuai dengan minat dan keahlian kamu, serta memiliki manfaat bagi masyarakat.
Setelah itu, lakukan riset terkait topik yang akan kamu bahas dalam KTI. Jangan lupa untuk mencari referensi yang berkualitas dan akurat.
Jika kamu kesulitan dalam memilih topik, kamu bisa mengonsultasikan dengan dosen pembimbing atau melakukan brainstorming dengan teman-teman yang memiliki minat yang sama.
Contoh topik KTI yang menarik misalnya, “Implementasi Sistem Informasi Manajemen dalam Meningkatkan Kinerja Perusahaan.”
2. Membuat Kerangka KTI
Setelah kamu memiliki topik yang akan dibahas dalam KTI, langkah selanjutnya adalah membuat kerangka KTI. Kerangka KTI berfungsi sebagai panduan dalam menyusun tulisan KTI, sehingga tulisanmu terstruktur dan sistematis.
Pada umumnya, kerangka KTI terdiri dari lima bagian, yaitu:
| Bagian | Isi |
|---|---|
| Halaman Sampul | Berisi judul, nama penulis, nama lembaga, dan tahun |
| Halaman Pengesahan | Berisi tanda tangan penulis dan dosen pembimbing |
| Abstrak | Ringkasan dari keseluruhan tulisan KTI |
| Bab I – Pendahuluan | Berisi latar belakang masalah, tujuan penulisan, dan ruang lingkup |
| Bab II – Kajian Pustaka | Berisi teori-teori dan hasil penelitian terkait topik yang dibahas |
| Bab III – Metode Penelitian | Berisi metode yang digunakan untuk penelitian |
| Bab IV – Hasil Penelitian | Berisi hasil dari penelitian yang dilakukan |
| Bab V – Pembahasan | Berisi analisis dan interpretasi hasil penelitian terkait dengan teori yang dikaji |
| Bab VI – Kesimpulan dan Saran | Berisi kesimpulan dan saran terkait penelitian yang dilakukan |
| Daftar Pustaka | Berisi daftar referensi yang digunakan dalam penulisan KTI |
3. Menulis KTI
Setelah kamu memiliki kerangka KTI yang lengkap, kamu bisa mulai menulis KTI. Perlu diingat, dalam penulisan KTI, gunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami.
Jangan lupa untuk menyisipkan data atau informasi yang mendukung dalam bentuk tabel atau grafik. Selain itu, sertakan juga kutipan dari sumber-sumber yang relevan dan akurat.
Pastikan juga setiap bab dalam KTI terhubung dengan baik, sehingga urutan penjelasannya mudah dipahami oleh pembaca. Jangan lupa untuk menulis abstrak yang singkat namun mampu merangkum keseluruhan isi KTI.
4. Merevisi dan Mengedit KTI
Setelah kamu menyelesaikan penulisan KTI, revisi dan edit tulisanmu untuk memperbaiki kesalahan tata bahasa dan kesalahan penulisan. Kamu bisa meminta bantuan dari teman atau dosen pembimbing untuk merevisi tulisanmu.
Pastikan semua referensi yang digunakan dalam KTI tercantum dengan benar dalam daftar pustaka, dan sesuai dengan aturan penulisan referensi yang berlaku.
5. Membuat Presentasi KTI
Setelah kamu selesai menulis KTI, kamu juga harus menyusun presentasi KTI. Presentasi KTI berfungsi sebagai media untuk menyampaikan hasil penelitianmu secara lisan pada seminar atau sidang akhir.
Pastikan presentasi KTI kamu ringkas namun informatif. Gunakan slide yang menarik dan jangan lupa untuk mempersiapkan diri dengan baik agar kamu bisa menyampaikan presentasi dengan lancar dan percaya diri.
FAQ tentang Cara Membuat KTI
1. Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum membuat KTI?
Sebelum membuat KTI, kamu perlu memilih topik yang sesuai, melakukan riset, dan membuat kerangka tulisan KTI.
2. Apa yang harus diperhatikan dalam penulisan KTI?
Perhatikan bahasa yang jelas dan mudah dipahami, susun bab-bab dengan baik, dan sertakan informasi atau data dalam bentuk tabel atau grafik.
3. Apa yang harus dilakukan setelah selesai menulis KTI?
Setelah menyelesaikan penulisan KTI, revisi dan edit tulisanmu untuk memperbaiki kesalahan tata bahasa dan kesalahan penulisan. Sesuaikan pula referensi dengan aturan penulisan referensi yang berlaku.
Kesimpulan
Demikianlah panduan tentang cara membuat KTI yang efektif. Dengan memilih topik yang sesuai, membuat kerangka tulisan KTI, menulis KTI secara jelas dan sistematis, merevisi dan mengedit tulisan, serta menyusun presentasi KTI dengan baik, kamu akan bisa membuat KTI yang berkualitas dan mendapatkan nilai yang baik dari dosen pembimbing.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.
