Hello Sobat JSI, apakah kamu sering merasa kesulitan saat mencuci piring yang berminyak dan lengket? Jangan khawatir, karena kali ini kami akan membagikan cara membuat sabun cuci piring sendiri yang dapat membantu memudahkan pekerjaanmu di dapur. Selain itu, dengan membuat sabun cuci piring sendiri, kamu juga dapat menghemat biaya dan mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya yang umum terdapat pada sabun cuci piring komersial. Yuk, simak tips dan trik terbaiknya berikut ini!
1. Menentukan Jenis Sabun yang Akan Dibuat
Pertama-tama, kamu harus menentukan jenis sabun cuci piring yang ingin dibuat. Ada dua jenis sabun cuci piring yang umum digunakan, yaitu sabun cuci piring cair dan sabun cuci piring padat. Sabun cuci piring cair lebih mudah digunakan karena dapat langsung dioleskan pada spons atau sikat cuci piring. Sedangkan sabun cuci piring padat biasanya diaplikasikan dengan cara digosokkan pada spons atau sikat.
Untuk membuat sabun cuci piring sendiri, kamu dapat memilih salah satu jenis sabun tersebut atau mencoba membuat keduanya untuk mengetahui mana yang lebih cocok untukmu.
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
1. Sabun cuci piring cair:
Bahan-bahan | Jumlah |
---|---|
Sabun pengganti (castille soap) | 1 cangkir |
Soda api | 1/2 cangkir |
Air | 2 cangkir |
Minyak esensial (opsional) | Beberapa tetes |
2. Sabun cuci piring padat:
Bahan-bahan | Jumlah |
---|---|
Sabun pengganti (castille soap) | 1 batang (227 gram) |
Soda api | 2 sendok makan |
Air | 1/4 cangkir |
Minyak zaitun atau minyak kelapa | 1 sendok makan |
Minyak esensial (opsional) | Beberapa tetes |
2. Memilih Bahan yang Tepat
Setelah menentukan jenis sabun yang ingin dibuat, kamu harus memilih bahan-bahan yang tepat. Pastikan memilih bahan-bahan yang mudah didapatkan dan aman digunakan. Berikut adalah beberapa bahan yang umum digunakan dalam pembuatan sabun cuci piring:
a. Sabun Pengganti (Castille Soap)
Sabun pengganti atau castille soap adalah bahan utama dalam pembuatan sabun cuci piring. Sabun ini terbuat dari minyak nabati seperti minyak zaitun atau minyak kelapa dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya seperti sodium lauryl sulfate (SLS) yang biasanya terdapat pada sabun cuci piring komersial. Kamu dapat membeli sabun pengganti di toko bahan organik atau membuatnya sendiri dengan resep yang dapat ditemukan di internet.
b. Soda Api
Soda api adalah bahan yang digunakan untuk membersihkan dan menghilangkan lemak pada piring. Namun, soda api harus digunakan dengan hati-hati karena bersifat korosif dan dapat menyebabkan iritasi pada kulit. Untuk menghindari hal tersebut, pastikan untuk menggunakan sarung tangan dan menghindari kontak langsung dengan soda api saat membuat sabun cuci piring.
c. Minyak Zaitun atau Minyak Kelapa
Minyak zaitun atau minyak kelapa dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam pembuatan sabun cuci piring. Minyak ini memberikan kelembutan pada sabun dan meningkatkan kualitas busa. Selain itu, minyak kelapa juga dapat membantu membersihkan lemak pada piring dengan lebih efektif.
3. Langkah-Langkah Membuat Sabun Cuci Piring
a. Membuat Sabun Cuci Piring Cair
Langkah pertama dalam membuat sabun cuci piring cair adalah mencampurkan sabun pengganti dan soda api dalam panci. Panaskan campuran tersebut dengan api sedang sambil terus diaduk hingga sabun dan soda api larut.
Setelah itu, tuangkan air ke dalam campuran sabun dan soda api. Aduk lagi hingga semua bahan tercampur sempurna.
Tambahkan beberapa tetes minyak esensial untuk memberikan aroma pada sabun. Kamu dapat memilih minyak esensial dengan aroma lemon, jeruk, atau peppermint.
Setelah semua bahan tercampur dengan baik, tuangkan sabun cuci piring cair ke dalam botol atau wadah yang bersih dan kering. Sabun siap digunakan!
b. Membuat Sabun Cuci Piring Padat
Langkah pertama dalam membuat sabun cuci piring padat adalah memarut sabun pengganti. Campurkan sabun pengganti yang sudah diparut dengan soda api dan air dalam panci. Panaskan campuran tersebut dengan api sedang sambil terus diaduk hingga semua bahan tercampur dengan baik.
Tambahkan minyak zaitun atau minyak kelapa ke dalam campuran sabun dan aduk lagi hingga tercampur sempurna.
Pindahkan campuran sabun ke dalam cetakan atau wadah yang bersih dan kering. Biarkan campuran tersebut mengeras selama beberapa jam atau semalam sebelum digunakan.
4. FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan
a. Bisakah Saya Menggunakan Sabun Batangan Biasa untuk Membuat Sabun Cuci Piring?
Tidak disarankan untuk menggunakan sabun batangan biasa yang umum digunakan untuk mandi atau mencuci tangan dalam pembuatan sabun cuci piring. Sabun batangan biasa tidak mengandung bahan-bahan yang tepat untuk membersihkan lemak pada piring dan dapat menyebabkan produk sabun tidak efektif.
b. Berapa Lama Sabun Cuci Piring yang Dibuat Sendiri Dapat Digunakan?
Dalam kondisi penyimpanan yang baik, sabun cuci piring yang dibuat sendiri dapat digunakan selama beberapa bulan. Pastikan untuk menyimpan sabun dalam wadah yang bersih dan kering serta hindari paparan sinar matahari langsung.
c. Bisakah Aroma Sabun Dikustomisasi?
Tentu saja! Kamu dapat menambahkan beberapa tetes minyak esensial dengan aroma yang diinginkan untuk memberikan aroma pada sabun. Kamu dapat mencoba beberapa minyak esensial seperti lavender, eucalyptus, atau tea tree untuk memberikan aroma yang menyegarkan.
d. Apakah Sabun Cuci Piring yang Dibuat Sendiri Ramah Lingkungan?
Ya, sabun cuci piring yang dibuat sendiri umumnya ramah lingkungan karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya dan dapat diurai secara alami. Selain itu, dengan membuat sabun cuci piring sendiri, kamu juga dapat mengurangi penggunaan sabun cuci piring komersial yang dapat mencemari lingkungan.
5. Kesimpulan
Dengan mengikuti tips dan trik yang telah kami bagikan, membuat sabun cuci piring sendiri sekarang menjadi lebih mudah untuk dilakukan. Selain membantu memudahkan pekerjaanmu di dapur, membuat sabun cuci piring sendiri juga dapat membantu menghemat biaya dan mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya yang umum terdapat pada sabun cuci piring komersial. Jangan lupa untuk memilih bahan-bahan yang tepat dan mengikuti langkah-langkah dengan benar untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!