Hello Sobat JSI! Siapa yang suka dengan jajanan pasar khas Indonesia yang satu ini? Ya, martabak mini! Jajanan yang satu ini memang selalu membuat lidah kita bergoyang-goyang karena rasanya yang enak dan legit. Nah, kali ini kami akan berbagi cara membuat martabak mini yang mudah dan praktis. Yuk, simak artikelnya sampai habis!
1. Bahan-bahan Martabak Mini
Sebelum memulai proses pembuatan martabak mini, pastikan Sobat JSI sudah menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Berikut ini adalah bahan-bahan yang di perlukan:
Bahan | Jumlah |
---|---|
Tepung terigu | 250 gram |
Gula pasir | 2 sendok makan |
Ragi | 1 sendok teh |
Minyak goreng | 3 sendok makan |
Air hangat | 200 ml |
Topping (sesuai selera) | – |
Telur | 2 butir |
Setelah bahan-bahan tersedia, mari kita mulai membuat martabak mini!
2. Cara membuat Adonan Martabak Mini
Langkah pertama setelah bahan-bahan sudah disediakan, adalah membuat adonan martabak mini. Berikut ini adalah langkah-langkah pembuatannya:
2.1. Siapkan mangkuk untuk adonan
Pertama-tama, siapkan mangkuk untuk membuat adonan. Tuangkan tepung terigu, gula pasir, dan ragi ke dalam mangkuk tersebut.
2.2. Campurkan bahan-bahan kering
Campurkan bahan-bahan kering tersebut hingga tercampur rata.
2.3. Tambahkan air hangat
Tambahkan air hangat sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga menjadi adonan yang kalis dan elastis.
2.4. Diamkan adonan
Diamkan adonan selama 30-45 menit hingga mengembang dua kali lipat.
3. Cara membuat Martabak Mini
Setelah membuat adonan martabak mini, saatnya untuk membuat martabaknya. Berikut ini adalah cara membuat martabak mini:
3.1. Panaskan teflon
Panaskan teflon dengan menggunakan sedikit minyak goreng.
3.2. Ambil adonan dan pipihkan
Ambil adonan dan pipihkan dengan menggunakan tangan atau rolling pin.
3.3. Letakkan adonan ke atas teflon
Letakkan adonan yang sudah dipipihkan ke atas teflon dan tekan-tekan hingga merata.
3.4. Masak dan balik martabak mini
Masak martabak mini hingga matang dan balik ke sisi lain hingga kedua sisinya matang sempurna.
3.5. Tambahkan topping
Tambahkan topping sesuai dengan selera Sobat JSI. Contohnya, cokelat, kacang, keju, atau selai.
4. FAQ tentang Martabak Mini
Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan seputar martabak mini:
4.1. Apa bedanya antara martabak mini dan martabak biasa?
Secara umum, martabak mini dan martabak biasa sama-sama terbuat dari adonan yang berbahan dasar tepung terigu. Namun, martabak mini dibuat dalam ukuran yang lebih kecil sehingga lebih praktis untuk disantap.
4.2. Bagaimana cara membuat adonan martabak mini agar tidak mudah sobek?
Untuk membuat adonan martabak mini yang tidak mudah sobek, pastikan adonan sudah dicampurkan dengan air hangat hingga menjadi elastis dan kalis. Selain itu, ketika memipihkan adonan, gunakan tangan yang sudah diolesi minyak goreng agar adonan tidak lengket dan mudah dipipihkan.
4.3. Apa saja topping yang bisa ditambahkan pada martabak mini?
Topping pada martabak mini sangat beragam dan tergantung dari selera masing-masing. Beberapa contoh topping yang sering ditambahkan pada martabak mini adalah cokelat, kacang-kacangan, keju, selai, dan masih banyak lagi.
4.4. Apakah martabak mini hanya bisa dijual atau bisa juga dibuat sendiri di rumah?
Martabak mini bisa dijual maupun dibuat sendiri di rumah. Dengan membuat martabak mini sendiri di rumah, Sobat JSI bisa mengetahui bahan-bahan yang digunakan dan bisa menyesuaikan dengan selera masing-masing.
4.5. Bagaimana menyajikan martabak mini yang sudah jadi?
Setelah martabak mini matang dan topping sudah ditambahkan, potong-potong martabak mini menjadi beberapa bagian dan sajikan di atas piring. Martabak mini siap disantap dan dinikmati.
Itulah cara membuat martabak mini yang mudah dan praktis. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!