Halo Sobat JSI! Kolesterol adalah salah satu zat yang penting bagi tubuh kita. Namun, jika kadar kolesterol dalam darah terlalu tinggi, hal ini bisa menjadi masalah yang serius bagi kesehatan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami cara cek kolesterol dengan benar. Berikut ini adalah informasi yang perlu Sobat JSI ketahui tentang cara cek kolesterol.
Apa itu Kolesterol?
Kolesterol adalah jenis lemak yang ditemukan dalam darah dan sel tubuh kita. Kolesterol dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu membentuk dinding sel, hormon dan vitamin D. Namun, jika kadar kolesterol terlalu tinggi, hal ini dapat menyebabkan masalah pada sirkulasi darah dan berdampak buruk bagi kesehatan.
Macam-macam Kolesterol
Ada dua tipe kolesterol yang perlu kita ketahui, yaitu:
Tipe Kolesterol | Fungsi | Sumber Makanan |
---|---|---|
Kolesterol baik (HDL) | Berfungsi untuk membantu membersihkan dan membawa kolesterol dari pembuluh darah ke hati untuk dipecah dan dikeluarkan dari tubuh. | Biji-bijian, sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan |
Kolesterol buruk (LDL) | Berfungsi untuk membawa kolesterol dari hati ke seluruh tubuh. Jika terlalu banyak, dapat menumpuk dan membentuk plak di dinding pembuluh darah, meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke. | Daging, telur, produk susu, makanan olahan |
Kapan Perlu Melakukan Tes Kolesterol?
Sobat JSI sebaiknya melakukan tes kolesterol jika:
- Memiliki faktor risiko penyakit jantung dan stroke seperti merokok, obesitas, tekanan darah tinggi, diabetes, serta kurang mengonsumsi makanan yang sehat.
- Mempunyai riwayat keluarga dengan penyakit jantung atau stroke.
- Merasa gejala seperti nyeri dada, sesak napas, lelah, serta kram kaki saat berjalan.
- Usia sudah mencapai 20 tahun ke atas.
Bagaimana Cara Cek Kolesterol?
1. Tes Kolesterol Darah
Tes darah adalah cara paling umum untuk mengecek kadar kolesterol. Sobat JSI akan diberi instruksi untuk tidak makan selama 9-12 jam sebelum dites, kecuali untuk minum air putih. Setelah itu, perawat akan mengambil sampel darah Sobat JSI dan mengirimnya ke laboratorium untuk dianalisis.
2. Tes Kolesterol di Rumah
Ada alat tes kolesterol di rumah yang bisa Sobat JSI beli di apotek atau toko kesehatan. Alat ini akan memberikan hasil yang cukup akurat dalam menentukan kadar kolesterol. Namun, Sobat JSI harus memastikan untuk mengikuti instruksi dengan benar saat menggunakannya.
3. Tes Kolesterol Tanpa Jarum
Metode terbaru ini masih dalam tahap pengembangan. Tes kolesterol tanpa jarum menggunakan teknologi gelombang mikro atau spektroskopi untuk mengukur kadar kolesterol dalam darah dengan cara yang tidak invasif. Meskipun masih dalam tahap pengembangan, teknologi ini menjanjikan cara yang lebih mudah dan nyaman untuk mengecek kadar kolesterol.
Bagaimana Cara Menjaga Kadar Kolesterol?
1. Makan Makanan Sehat
Makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, dan ikan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol buruk (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
2. Rutin Berolahraga
Berolahraga secara teratur dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol buruk (LDL).
3. Menghindari Merokok
Menghindari merokok dapat membantu menurunkan kadar kolesterol buruk (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
4. Memiliki Berat Badan yang Sehat
Memiliki berat badan yang sehat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol buruk (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
5. Mengonsumsi Obat Kolesterol
Jika kadar kolesterol tidak terkontrol dengan cara-cara di atas, Sobat JSI dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan obat kolesterol.
FAQ
1. Berapa kadar kolesterol yang normal?
Kolesterol total yang normal adalah kurang dari 200 mg per desiliter (5,2 mmol/L). Kolesterol buruk (LDL) sebaiknya kurang dari 100 mg/dL (2,6 mmol/L) dan kadar kolesterol baik (HDL) sebaiknya lebih dari 60 mg/dL (1,5 mmol/L).
2. Apakah kolesterol tinggi sama dengan penyakit jantung?
Tidak selalu. Kolesterol tinggi dapat menjadi faktor risiko penyakit jantung dan stroke, tetapi tidak semua orang dengan kolesterol tinggi akan terkena penyakit tersebut.
3. Apakah perlu minum obat kolesterol seumur hidup?
Tergantung pada kondisi individu. Jika faktor risiko penyakit jantung dan stroke masih ada, dokter mungkin akan merekomendasikan untuk minum obat kolesterol seumur hidup. Namun, jika faktor risiko sudah bisa dikendalikan dengan cara-cara di atas, maka tidak perlu minum obat kolesterol.
Kesimpulan
Sobat JSI, cara cek kolesterol sangat penting untuk mengetahui kondisi kesehatan tubuh kita. Tes kolesterol darah adalah cara paling umum untuk mengecek kadar kolesterol dan Sobat JSI bisa melakukan tes ini di rumah atau di klinik kesehatan. Penting untuk menjaga kadar kolesterol dengan cara makan makanan sehat, rutin berolahraga, menghindari merokok, memiliki berat badan yang sehat, dan jika perlu, berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan obat kolesterol. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Sobat JSI dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!