Halo Sobat JSI! Kali ini kita akan membahas tentang cara mandi wajib dan doanya. Mandi wajib merupakan bagian dari syarat-syarat yang harus dipenuhi ketika seseorang mengalami hadats besar atau junub. Mandi wajib juga merupakan salah satu cara untuk membersihkan diri dari segala macam najis sehingga kita dapat kembali beribadah dengan suci. Berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai cara mandi wajib dan doanya.
Apa itu Mandi Wajib?
Mandi wajib adalah mandi yang wajib dilakukan oleh seorang muslim ketika mengalami hadats besar atau junub. Adapun hadats besar atau junub dapat terjadi ketika seseorang melakukan hubungan suami istri, mimpi basah, atau keluarnya air mani. Mandi wajib dilakukan dengan cara membersihkan seluruh tubuh dengan menggunakan air yang mengalir dan berniat mandi wajib.
Mandi wajib memiliki beberapa syarat yang harus dipenuhi, antara lain:
Syarat | Keterangan |
---|---|
Menutup Aurat | Sebelum mandi wajib, pastikan aurat sudah tertutup dengan baik. |
Air yang Mengalir | Mandi wajib harus dilakukan dengan air yang mengalir, tidak boleh mandi dengan air yang tergenang. |
Bersih dari Najis | Sebelum mandi wajib, pastikan tempat mandi dan seluruh tubuh bersih dari najis. |
Berniat Mandi Wajib | Sebelum memulai mandi wajib, berniatlah dalam hati untuk melakukan mandi wajib. |
Doa Mandi Wajib
Setelah memenuhi syarat-syarat mandi wajib, berikut ini adalah doa yang harus dibaca sebelum memulai mandi:
اَللّٰهُمَّ اِنِّيْ اَعُوْذُبِكَ مِنَ الْجُنُوْبِ وَالْجَنَابَةِ
Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari hadats besar dan junub.
Setelah membaca doa di atas, barulah kita memulai mandi wajib. Berikut ini adalah langkah-langkah mandi wajib yang benar:
Langkah-langkah Mandi Wajib
1. Membasuh Kedua Tangan
Langkah pertama adalah membaca Basmalah dan membasuh dua telapak tangan sebanyak tiga kali.
2. Berkumur-kumur
Setelah membersihkan kedua tangan, berkumur-kumurlah dengan air sebanyak tiga kali.
3. Membersihkan Kelamin
Setelah berkumur-kumur, membersihkan kelamin dengan air sebanyak tiga kali.
4. Wudhu Seperti Biasa
Setelah membersihkan kelamin, lakukan wudhu seperti biasa dengan membersihkan wajah, tangan, kepala, dan kaki.
5. Membersihkan Seluruh Tubuh
Setelah melakukan wudhu, membersihkan seluruh tubuh dengan air yang mengalir mulai dari kepala hingga kaki. Pastikan seluruh tubuh sudah bersih dan tidak ada yang terlewat.
Setelah selesai mandi wajib, kita harus membaca doa setelah mandi wajib. Berikut ini adalah doa setelah mandi wajib:
اَشْهَدُاَنْ لَاإِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
Artinya: Aku bersaksi bahwasanya tiada sesembahan yang berhak disembah melainkan Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya.
FAQ
Apa bedanya mandi wajib dan mandi biasa?
Mandi wajib dilakukan ketika seseorang mengalami hadats besar atau junub, sedangkan mandi biasa dilakukan untuk membersihkan tubuh secara umum.
Apakah harus melakukan mandi wajib setiap hari?
Tidak harus melakukan mandi wajib setiap hari kecuali jika mengalami hadats besar atau junub.
Sebaiknya mandi wajib dilakukan di tempat yang mana?
Mandi wajib sebaiknya dilakukan di tempat yang bersih dan tidak tergenang air.
Bagaimana jika air untuk mandi wajib tidak tersedia?
Jika air tidak tersedia, maka dapat digantikan dengan menggunakan benda yang bisa menyerap air seperti handuk.
Apakah doa mandi wajib harus dibaca?
Iya, doa mandi wajib harus dibaca sebelum memulai mandi.
Itulah penjelasan lengkap mengenai cara mandi wajib dan doanya. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!