Cara Menanam Bonggol Aglonema: Tips Berkebun untuk Sobat JSI

Salam hangat untuk Sobat JSI yang sedang mencari panduan lengkap tentang cara menanam bonggol aglonema. Tanaman ini menjadi pilihan populer karena keindahannya dan mudah ditanam di indoor maupun outdoor. Dalam artikel ini, kami akan memberikan informasi detil tentang cara menanam bonggol aglonema sehingga Sobat JSI bisa mendapatkan tanaman yang sehat dan indah.

Pendahuluan

Sebelum kita mulai membahas cara menanam bonggol aglonema, ada beberapa hal yang perlu kita ketahui tentang tanaman ini. Aglonema merupakan salah satu tanaman hias yang berasal dari Asia Tenggara. Tanaman ini memiliki banyak jenis yang berbeda, dengan variasi warna dan pola daun yang indah. Meskipun berasal dari daerah tropis, aglonema mudah tumbuh dan dirawat di berbagai jenis iklim.

Apa itu bonggol aglonema?

Bonggol aglonema adalah bagian dari tanaman aglonema yang biasanya dijadikan bibit atau stek untuk ditanam kembali. Bonggol ini memiliki akar dan daun yang sudah tumbuh sehingga memudahkan tanaman untuk berkembang lebih cepat. Untuk membeli bonggol aglonema, Sobat JSI harus memastikan bahwa bonggol tersebut masih segar dan tidak ada tanda-tanda kerusakan.

Keuntungan menanam bonggol aglonema

Menanam bonggol aglonema memiliki banyak keuntungan, di antaranya:

Keuntungan Keterangan
Lebih cepat tumbuh Dibandingkan dengan menanam aglonema dari biji, menanam bonggol aglonema akan lebih cepat tumbuh dan berkembang menjadi tanaman yang lebih besar.
Lebih mudah dirawat Bonggol aglonema sudah memiliki akar dan daun yang tumbuh sehingga memudahkan tanaman untuk tumbuh lebih cepat dan tidak terlalu sulit dirawat.
Lebih murah Bonggol aglonema biasanya lebih murah dibandingkan dengan membeli bibit aglonema atau tanaman yang sudah jadi.

Persiapan Menanam Bonggol Aglonema

Membeli bonggol aglonema

Langkah pertama dalam menanam bonggol aglonema adalah membeli bonggol yang still fresh dan tidak rusak. Ada beberapa tips memilih bonggol aglonema yang berkualitas:

Memilih bonggol yang segar

Bonggol yang segar memiliki batang yang kokoh, kulit yang halus, dan tidak ada tanda-tanda kerusakan. Jangan memilih bonggol yang sudah lembek atau membusuk karena akan sulit untuk ditanam kembali.

Melihat ukuran bonggol

Ukuran bonggol aglonema yang ideal adalah sekitar 10 cm – 15 cm dengan diameter kira-kira 3 cm – 5 cm. Bonggol yang terlalu kecil akan sulit untuk tumbuh, sedangkan bonggol yang terlalu besar biasanya lebih mahal.

Mengecek akar bonggol

Jika memungkinkan, lihat akar bonggol untuk memastikan bahwa akar tersebut sehat dan tidak ada tanda-tanda kerusakan atau busuk.

Mempersiapkan Media Tanam

Setelah mendapatkan bonggol aglonema yang berkualitas, selanjutnya adalah mempersiapkan media tanam yang mampu memberikan nutrisi yang baik untuk tanaman. Ada beberapa pilihan media tanam yang bisa digunakan untuk menanam bonggol aglonema, antara lain:

Tanah

Tanah biasa yang dicampur dengan pupuk kandang atau kompos bisa menjadi media tanam yang baik untuk bonggol aglonema. Pastikan tanah tersebut memiliki kandungan nutrisi yang cukup dan tidak terlalu padat sehingga akar tanaman bisa tumbuh dengan baik.

Campuran Tanah dan Sekam Bakar

Campuran tanah dan sekam bakar bisa menjadi pilihan media tanam lain untuk bonggol aglonema. Sekam bakar memiliki kandungan nutrisi yang baik dan bisa membantu menjaga kelembapan tanah.

Mempersiapkan Pot Tanam

Setelah memilih media tanam yang tepat, selanjutnya adalah mempersiapkan pot tanam yang akan digunakan untuk menanam bonggol aglonema. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih pot tanam, seperti:

Ukuran pot

Ukuran pot harus disesuaikan dengan ukuran bonggol aglonema. Jangan memilih pot yang terlalu besar atau terlalu kecil, karena bisa mempengaruhi pertumbuhan tanaman.

Bahan pot

Pilih bahan pot yang berkualitas, seperti bahan plastik atau keramik. Pastikan pot tersebut memiliki lubang drainase yang cukup untuk membuang air berlebih.

Langkah-langkah Menanam Bonggol Aglonema

Menyiapkan Pot Tanam

Setelah mempersiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan, selanjutnya adalah menyiapkan pot tanam. Berikut adalah langkah-langkah menyiapkan pot tanam untuk menanam bonggol aglonema:

Menyiapkan lapisan drainase

Pertama-tama, taruh lapisan drainase di bagian bawah pot. Lapisan drainase ini bisa berupa pecahan batu, kerikil, atau sekam bakar. Tujuannya agar air bisa keluar dari pot dan tidak menggenang di dalamnya.

Menyiapkan media tanam

Setelah itu, masukkan media tanam ke dalam pot. Pastikan media tanam sudah cukup lembab agar bisa memberikan nutrisi yang baik untuk tanaman.

Menempatkan bonggol aglonema

Setelah itu, tempatkan bonggol aglonema di tengah-tengah pot. Pastikan bonggol tersebut sudah menempel dengan media tanam dan tidak bergeser saat disiram.

Menutupi media tanam

Tutupi media tanam dengan sedikit tanah atau sekam bakar. Jangan menutupi bonggol aglonema secara penuh, cukup tutupi bagian akar dan daun yang sudah tumbuh.

Merawat Tanaman Aglonema

Setelah menanam bonggol aglonema, selanjutnya adalah merawat tanaman agar bisa tumbuh dengan baik. Beberapa cara merawat tanaman aglonema yang perlu diperhatikan antara lain:

Menyiram tanaman secara teratur

Setelah menanam bonggol aglonema, sobat JSI harus menyiram tanaman secara teratur tergantung dari kondisi lingkungan tempat bonggol aglonema ditanam. Tetap menjaga keseimbangan antara kelembapan tanah dan udara agar akar tanaman tetap sehat.

Memberikan pupuk secara teratur

Tambahkan pupuk secara rutin untuk memberikan nutrisi yang cukup bagi tanaman aglonema. Gunakan pupuk organik atau pupuk kimia yang sesuai dengan jenis tanaman tersebut.

Menjaga kebersihan daun

Membersihkan daun secara teratur dengan kain lembut atau kapas agar tidak kotor karena abu atau debu. Kotoran pada daun bisa mempengaruhi pertumbuhan tanaman jika terlalu banyak menumpuk.

Menjaga suhu dan cahaya

Jangan menempatkan bonggol aglonema di tempat terlalu terkena sinar matahari atau terlalu jauh dari sumber cahaya. Suhu ideal untuk bonggol aglonema adalah antara 20 derajat Celsius hingga 30 derajat Celsius.

FAQ

Apakah harus menanam bonggol aglonema atau bisa menanam bibit langsung?

Memilih apakah menanam bonggol atau bibit langsung bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi. Menanam bonggol aglonema lebih cepat tumbuh dan lebih mudah dirawat, sedangkan menanam bibit langsung membutuhkan waktu lebih lama dan memerlukan perawatan yang lebih hati-hati.

Bagaimana cara menanam bonggol aglonema dengan cara hidroponik?

Menanam bonggol aglonema dengan cara hidroponik bisa dilakukan dengan memasukkan bonggol ke dalam gelas khusus hidroponik yang sudah diisi dengan air atau mineral. Pastikan air tetap bersih dan berada pada suhu yang tepat untuk menjaga kesehatan tanaman.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menanam bonggol aglonema hingga berbuah?

Waktu yang dibutuhkan untuk menanam bonggol aglonema hingga berbuah bisa bervariasi tergantung dari jenis tanaman dan cara menanamnya. Pada umumnya, aglonema akan berbuah setelah 3-4 tahun dengan perawatan yang baik.

Kesimpulan

Demikianlah panduan lengkap tentang cara menanam bonggol aglonema untuk Sobat JSI. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah kami jelaskan di atas, diharapkan Sobat JSI bisa mendapatkan tanaman aglonema yang sehat dan indah di dalam maupun luar ruangan. Jangan lupa untuk merawat tanaman secara teratur dan memperhatikan kondisi tanah dan lingkungan sekitar agar tanaman bisa tumbuh dengan baik. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cuplikan video:Cara Menanam Bonggol Aglonema: Tips Berkebun untuk Sobat JSI