Halo Sobat JSI, kali ini kita akan membahas tentang cara agar alpukat cepat matang. Alpukat menjadi buah yang sangat populer di Indonesia, tidak hanya karena rasanya yang lezat tetapi juga karena kandungan gizinya yang tinggi. Tapi terkadang kita kadang kesulitan membuat alpukat cepat matang, apalagi jika ingin segera mengonsumsinya. Nah, berikut ini adalah beberapa cara agar alpukat cepat matang yang bisa Sobat JSI coba.
1. Menggunakan Kertas Koran
Cara pertama adalah dengan menggunakan kertas koran. Caranya cukup mudah, Sobat JSI hanya perlu membungkus alpukat dengan kertas koran dan menempatkannya di tempat yang cukup hangat dan kering. Hal ini akan membantu alpukat untuk cepat matang dan siap untuk dikonsumsi.
Selain kertas koran, Sobat JSI juga bisa menggunakan kain bersih atau kertas tisu sebagai pengganti.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah bisa menggunakan kertas majalah? | Tidak disarankan karena kandungan tinta pada kertas majalah dapat merusak kualitas alpukat. |
Apakah bisa menggunakan kain yang sudah dipakai? | Tidak disarankan karena bakteri yang terdapat pada kain bekas pakai dapat merusak kualitas alpukat. |
2. Menggunakan Buah Apel
Cara kedua adalah dengan menggunakan buah apel. Caranya adalah dengan menempatkan alpukat dan buah apel bersama-sama di dalam kantong plastik dan menutupnya rapat. Kemudian biarkan kantong tersebut selama beberapa hari dan alpukat akan cepat matang.
Buah apel menghasilkan gas etilen yang berfungsi untuk mempercepat pematangan buah-buahan. Oleh karena itu, ketika alpukat ditempatkan bersama dengan buah apel, gas etilen akan membantu alpukat untuk cepat matang.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah bisa menggunakan buah lain selain apel? | Bisa, tetapi buah apel merupakan salah satu buah yang paling efektif dalam mempercepat pematangan buah-buahan. |
Apakah kantong plastik harus ditempatkan di tempat hangat? | Tidak perlu, karena gas etilen yang dihasilkan oleh buah apel sudah cukup untuk mempercepat pematangan alpukat. |
3. Menggunakan Oven
Cara ketiga adalah dengan menggunakan oven. Caranya adalah dengan memotong alpukat menjadi dua bagian dan memasukkannya ke dalam oven selama 10-15 menit pada suhu 40-50 derajat Celcius. Setelah itu, keluarkan alpukat dari oven dan biarkan dingin sebelum dikonsumsi.
Pemanasan dalam oven akan membantu mempercepat pematangan alpukat secara maksimal. Namun, perlu diingat bahwa cara ini tidak disarankan untuk dilakukan terlalu sering karena dapat merusak kualitas alpukat.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah harus menggunakan oven? | Bisa menggunakan microwave atau kompor listrik dengan suhu yang sama. |
Apakah pemanasan dalam oven merusak kualitas alpukat? | Tidak, asalkan tidak dilakukan terlalu sering. |
4. Menggunakan Garam
Cara keempat adalah dengan menggunakan garam. Caranya adalah dengan mencampurkan alpukat yang sudah dipotong menjadi dua dengan sedikit garam dan biarkan selama beberapa menit. Setelah itu, bersihkan alpukat dengan air dan siap untuk dikonsumsi.
Garam mengandung natrium yang akan membantu alpukat untuk melepaskan gas alami yang membuat alpukat cepat matang.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah garam berpengaruh pada rasa alpukat? | Tidak, asalkan tidak digunakan terlalu banyak. |
Apakah harus membilas alpukat setelah dicampur dengan garam? | Iya, untuk menghilangkan sisa garam dan memastikan rasa alpukat tidak asin. |
5. Menyimpan dalam Wadah Plastik
Cara kelima adalah dengan menyimpan alpukat dalam wadah plastik bersama dengan beberapa butir beras. Caranya adalah dengan menempatkan alpukat dan beras dalam wadah yang sama dan menutupnya rapat. Kemudian biarkan selama beberapa hari dan alpukat akan cepat matang.
Beras menghasilkan gas etilen yang berfungsi untuk mempercepat pematangan buah-buahan. Oleh karena itu, ketika alpukat ditempatkan bersama dengan beras, gas etilen akan membantu alpukat untuk cepat matang.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah harus menggunakan wadah plastik? | Tidak, bisa menggunakan wadah kaca atau keramik yang rapat. |
Apakah harus menyimpan dalam kulkas? | Tidak perlu, suhu ruangan sudah cukup untuk mempercepat pematangan alpukat. |
6. Menggunakan Kain Basah
Cara keenam adalah dengan menggunakan kain basah. Caranya adalah dengan membungkus alpukat yang sudah dipotong menjadi dua dengan menggunakan kain basah dan menempatkannya di tempat yang hangat dan kering. Hal ini akan membantu alpukat untuk cepat matang dan siap untuk dikonsumsi.
Kain basah akan membantu menjaga kelembaban alpukat sehingga tidak mudah kering.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah bisa menggunakan handuk kering? | Bisa, tetapi kain basah lebih efektif dalam menjaga kelembaban alpukat. |
Apakah harus mengecek kelembaban kain secara teratur? | Tidak perlu, asalkan kain tetap basah dan alpukat terkondisi baik. |
7. Menggunakan Bawang Putih
Cara ketujuh adalah dengan menggunakan bawang putih. Caranya adalah dengan menempatkan beberapa siung bawang putih di dalam wadah yang sama dengan alpukat dan menutupnya rapat. Kemudian biarkan selama beberapa hari dan alpukat akan cepat matang.
Bawang putih menghasilkan gas etilen yang berfungsi untuk mempercepat pematangan buah-buahan. Oleh karena itu, ketika alpukat ditempatkan bersama dengan bawang putih, gas etilen akan membantu alpukat untuk cepat matang.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah harus mengiris bawang putih terlebih dahulu? | Tidak, bawang putih cukup ditempatkan dalam wadah secara utuh. |
Apakah harus menempatkan di tempat hangat? | Tidak perlu, suhu ruangan sudah cukup untuk mempercepat pematangan alpukat. |
8. Mengandalkan Waktu
Cara kedelapan adalah dengan hanya mengandalkan waktu. Caranya adalah dengan menempatkan alpukat di tempat yang suhu dan kelembabannya stabil, dan biarkan selama beberapa hari sampai alpukat matang dengan sendirinya.
Metode ini memang membutuhkan waktu yang cukup lama, tetapi tidak memerlukan bantuan bahan atau alat khusus.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah harus mengecek kondisi alpukat secara teratur? | Tidak perlu, asalkan alpukat telah ditempatkan di tempat yang tepat. |
Berapa lama waktu yang dibutuhkan? | Tergantung suhu dan kelembaban tempat penyimpanan alpukat, biasanya memakan waktu sekitar 3-7 hari. |
9. Menggunakan Madu
Cara kesembilan adalah dengan menggunakan madu. Caranya adalah dengan mencampurkan madu dengan sedikit air dan mengoleskannya pada permukaan daging alpukat. Kemudian biarkan selama beberapa jam atau semalaman, dan alpukat akan cepat matang.
Madu mengandung enzim yang dapat merangsang keluarnya gas etilen dan membantu alpukat untuk cepat matang.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah harus menggunakan madu murni? | Iya, madu murni lebih efektif dalam merangsang pematangan alpukat. |
Apakah harus mencampur madu dengan air? | Iya, agar lebih mudah dalam penggunaannya. |
10. Menggunakan Buah Pisang
Cara kesepuluh adalah dengan menggunakan buah pisang. Caranya adalah dengan menempatkan alpukat dan beberapa buah pisang dalam satu wadah dan menutupnya rapat. Kemudian biarkan selama beberapa hari dan alpukat akan cepat matang.
Buah pisang menghasilkan gas etilen yang berfungsi untuk mempercepat pematangan buah-buahan. Oleh karena itu, ketika alpukat ditempatkan bersama dengan pisang, gas etilen akan membantu alpukat untuk cepat matang.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah harus menggunakan buah pisang yang sudah matang? | Tidak, buah pisang yang masih mentah juga dapat digunakan. |
Apakah harus menempatkan di tempat hangat? | Tidak perlu, suhu ruangan sudah cukup untuk mempercepat pematangan alpukat. |
11. Menggunakan Kertas Roti
Cara kesebelas adalah dengan menggunakan kertas roti. Caranya adalah dengan membungkus alpukat dengan kertas roti dan menempatkannya di tempat yang cerah dan hangat. Kemudian biarkan selama beberapa hari sampai alpukat matang dengan sendirinya.
Kertas roti berfungsi untuk menyerap kelembaban dan membantu alpukat untuk cepat matang. Selain itu, kertas roti juga bisa membantu menghindari kerusakan pada kulit alpukat akibat cahaya matahari langsung.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Berapa lama waktu yang dibutuhkan? | Tergantung suhu dan kelembaban tempat penyimpanan alpukat, biasanya memakan waktu sekitar 3-5 hari. |
Apakah harus mengecek kondisi alpukat secara teratur? | Disarankan untuk mengecek kondisi alpukat setiap hari untuk memastikan alpukat tidak rusak atau busuk. |
12. Menggunakan Ethrel
Cara keduabelas adalah dengan menggunakan Ethrel. Ethrel adalah zat kimia yang sering digunakan untuk mempercepat pematangan buah-buahan. Caranya adalah dengan mencampurkan Ethrel dengan air dan mengoleskannya pada permukaan daging alpukat. Kemudian biarkan selama beberapa jam atau semalaman, dan alpukat akan cepat matang.
Ethrel mengandung asam 2-chloroethyl phosphonic yang dapat merangsang keluarnya gas etilen dan membantu alpukat untuk cepat matang.
FAQ:
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apakah penggunaan Ethrel aman? | Penggunaan Ethrel harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dengan dosis yang dianjurkan. |
Apakah alpukat masih bisa dikonsumsi setelah dioles dengan Ethrel? | Bisa, asalkan dicuci terlebih dahulu dengan air hingga bersih dan tidak terlalu banyak mengoleskan Ethrel pada permukaan daging alpukat. |
13. Menggunakan Buah Tomat
Cara ketigabelas