Salam hangat untuk Sobat JSI yang sedang mencari pekerjaan. Melamar pekerjaan bisa menjadi pengalaman yang menegangkan, tapi dengan mempersiapkan diri dengan baik dan memiliki pengetahuan yang cukup, Sobat JSI dapat meningkatkan peluang untuk memperoleh pekerjaan yang diidamkan. Artikel ini akan membahas 20 hal penting yang perlu Sobat JSI ketahui saat melamar pekerjaan.
1. Mencari Informasi Lowongan Kerja
Langkah pertama dalam melamar pekerjaan adalah mencari informasi lowongan kerja. Ada banyak sumber informasi yang dapat Sobat JSI gunakan, seperti:
Sumber Informasi | Kelebihan | Kekurangan |
---|---|---|
Job fair | Banyak perusahaan yang hadir | Sopan santun dan kesan pertama sangat penting |
Online job board | Banyak pilihan lowongan kerja | Persaingan yang ketat |
Networking | Buka kesempatan untuk mendapat rekomendasi langsung dari sumber yang bisa dipercaya | Harus membangun hubungan terlebih dahulu |
Semua sumber informasi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, jadi Sobat JSI harus memilih yang paling cocok dengan kebutuhan dan kemampuan.
2. Menyusun CV dan Surat Lamaran Kerja
Setelah menemukan lowongan kerja yang sesuai, langkah selanjutnya adalah menyusun CV dan surat lamaran kerja. CV dan surat lamaran kerja adalah dokumen penting yang memberikan gambaran tentang diri Sobat JSI kepada perusahaan yang hendak dilamar. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menyusun CV dan Surat Lamaran Kerja adalah:
a. Isi CV
CV harus terdiri dari informasi pribadi, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, dan keahlian yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Pastikan informasi yang diberikan akurat dan relevan.
b. Isi Surat Lamaran Kerja
Surat Lamaran Kerja harus berisi informasi tentang diri Sobat JSI, mengapa Sobat JSI tertarik dengan pekerjaan yang dilamar, dan mengapa Sobat JSI cocok untuk posisi tersebut. Hindari menggunakan kata-kata klise dan usahakan membuat surat lamaran kerja yang spesifik dan unik.
c. Tampilan CV dan Surat Lamaran Kerja
Pilih font yang mudah dibaca dan jangan menggunakan terlalu banyak warna atau gambar yang berlebihan. Pastikan tampilan CV dan surat lamaran kerja bersih dan rapi.
3. Menyiapkan Diri untuk Wawancara Kerja
Setelah melamar pekerjaan dan CV dan surat lamaran kerja Sobat JSI diterima, tahap berikutnya adalah wawancara kerja. Persiapkan diri dengan baik untuk wawancara kerja dengan cara:
a. Mempelajari Perusahaan
Lakukan riset tentang perusahaan yang akan diwawancarai. Pelajari sejarah, visi, dan misi perusahaan. Hal ini akan membantu Sobat JSI memberikan jawaban yang lebih spesifik dan menunjukkan minat Sobat JSI terhadap perusahaan.
b. Mempelajari Posisi yang Dilamar
Perhatikan dengan seksama deskripsi pekerjaan yang dilamar. Pelajari tugas dan tanggung jawab yang diharapkan, serta keahlian dan kualifikasi yang dibutuhkan. Hal ini akan membantu Sobat JSI mempersiapkan jawaban yang sesuai dengan posisi yang dilamar.
c. Berlatih Wawancara Kerja
Latihan membuat sempurna. Berlatih menjawab pertanyaan umum yang sering muncul dalam wawancara kerja, seperti “ceritakan tentang diri Anda” atau “apa kelebihan dan kelemahan yang Anda miliki?” Berlatih dengan teman atau keluarga dapat membantu Sobat JSI merasa lebih percaya diri saat wawancara kerja.
4. Menjaga Etika Selama Proses Rekrutmen
Selama proses rekrutmen, Sobat JSI harus menjaga etika yang baik. Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah:
a. Menjaga Kontak
Jangan takut untuk mengirim email atau telepon untuk memperlihatkan minat jika Sobat JSI belum mendapatkan kabar dari perusahaan setelah mengirimkan lamaran kerja. Namun, jangan terlalu sering menghubungi dan usahakan untuk membaca situasi dengan baik.
b. Menjaga Kesopanan
Usahakan untuk selalu sopan dan ramah saat berbicara dengan perusahaan. Hindari menggunakan kata-kata kasar atau nada yang tidak pantas.
c. Menjaga Kerahasiaan
Sobat JSI harus menjaga kerahasiaan informasi perusahaan. Jangan mengungkapkan informasi yang bisa merugikan perusahaan, bahkan setelah proses rekrutmen selesai.
5. Hal-hal yang Perlu Dihindari Saat Melamar Kerja
Terdapat beberapa hal yang sebaiknya dihindari saat melamar kerja, seperti:
a. Menipu atau Mengeksaggerasi Data
Jangan pernah menipu atau mengexaggerasi data dalam CV atau saat wawancara kerja. Perusahaan akan mengecek kebenaran informasi yang diberikan oleh calon pekerja dan bisa menimbulkan masalah jika terungkap kebohongan atau kekurangan kualifikasi.
b. Menjadi Terlalu Agresif
Bertindak terlalu agresif atau terlalu menekan perusahaan untuk segera memutuskan dapat memberikan kesan yang tidak baik. Berikan waktu yang cukup bagi perusahaan untuk menyeleksi lamaran kerja dan jangan terlalu memaksakan diri.
c. Mengabaikan Etika dan Sopan Santun
Etika dan sopan santun sangat penting dalam proses rekrutmen. Hindari melakukan tindakan atau perkataan yang kurang sopan.
FAQ
1. Apa yang harus saya lakukan jika tidak memenuhi persyaratan kerja yang dilamar?
Jangan menyerah. Teruslah mencari lowongan kerja yang sesuai dengan kualifikasi dan pengalaman yang dimiliki. Gunakan waktu luang untuk meningkatkan keahlian dan keterampilan, serta berlatih menghadapi wawancara kerja.
2. Apa yang harus saya jawab jika ditanya tentang gaji yang diharapkan?
Berikan jawaban yang realistis dan bukan angka yang terlalu tinggi atau terlalu rendah. Lakukan riset untuk mencari tahu gaji yang layak untuk posisi tersebut di pasar kerja dan sebutkan angka tersebut sebagai acuan. Hindari memberikan angka yang spesifik terlalu cepat, dan gunakan kesempatan untuk mempelajari lebih banyak tentang posisi dan tanggung jawab yang diharapkan.
3. Apa yang harus saya lakukan jika tidak mendapatkan kabar dari perusahaan setelah mengirimkan lamaran kerja?
Mengirim email atau telepon ke perusahaan dapat memberikan sinyal bahwa Sobat JSI masih tertarik dengan posisi tersebut. Namun, jangan terlalu sering menghubungi dan usahakan untuk membaca situasi dengan baik.
20 Kesimpulan
Secara umum, melamar pekerjaan membutuhkan persiapan dan pengetahuan yang cukup. Dengan mencari informasi lowongan kerja, menyusun CV dan surat lamaran kerja dengan baik, mempersiapkan diri untuk wawancara kerja, menjaga etika selama proses rekrutmen, dan menghindari hal-hal yang sebaiknya dihindari, Sobat JSI dapat meningkatkan peluang mendapatkan pekerjaan yang diidamkan. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.