Halo Sobat JSI! Bagi umat muslim, umroh merupakan salah satu ibadah yang sangat disunnahkan dalam agama Islam. Dalam melaksanakan umroh, tentunya kita harus mengikuti tata cara sesuai sunnah. Dalam artikel ini, kami akan membahas mengenai tata cara umroh sesuai sunnah agar ibadah kita dapat diterima oleh Allah SWT. Simak pembahasannya berikut ini.
Persiapan Sebelum Berangkat
Sebelum berangkat ke Tanah Suci untuk melaksanakan umroh, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan agar kita dapat melaksanakan ibadah dengan tenang dan khusyuk. Berikut adalah beberapa persiapan yang perlu dilakukan:
1. Menyelesaikan Perkara Dunia
Sebelum berangkat, pastikan semua urusan dunia sudah selesai. Misalnya, membayar hutang, menyelesaikan pekerjaan, dan mengurus keluarga. Dengan begitu, kita dapat melaksanakan umroh dengan tenang dan khusyuk.
2. Membawa Peralatan yang Diperlukan
Agar kita dapat melaksanakan umroh dengan nyaman, pastikan kita membawa peralatan yang diperlukan seperti pakaian sesuai aturan umroh, obat-obatan, tanda pengenal, dan lain sebagainya.
3. Belajar Tata Cara Umroh Sesuai Sunnah
Sebelum berangkat, belajarlah tata cara umroh sesuai sunnah agar kita dapat melaksanakan ibadah dengan benar. Baca buku panduan umroh atau cari referensi dari internet untuk memperdalam pengetahuan kita tentang umroh.
4. Memperbanyak Ibadah dan Dzikir
Sebelum berangkat, perbanyaklah ibadah dan dzikir agar hati kita selalu dalam keadaan tenang dan bersih. Lakukan shalat sunnah, membaca Al-Quran, dan berdoa agar Allah SWT memberikan kemudahan dalam melaksanakan umroh.
5. Konsultasi dengan Ahli
Jika kita masih bingung mengenai tata cara umroh, konsultasilah dengan ahli atau teman yang sudah pernah melaksanakan umroh. Dengan begitu, kita dapat memperoleh pengalaman dan pengetahuan yang lebih baik.
Tata Cara Umroh Sesuai Sunnah
Setelah melakukan persiapan, kita dapat melaksanakan umroh sesuai sunnah dengan mengikuti tata cara berikut:
1. Berihram
Berihram adalah tanda dimulainya ibadah umroh. Untuk memulainya, kita harus memenuhi beberapa syarat seperti mandi wajib, memakai pakaian ihram, dan berniat umroh.
2. Tawaf
Setelah berihram, langkah selanjutnya adalah melakukan tawaf mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali. Tawaf dimulai dari sudut Hajar Aswad dan searah jarum jam. Selama melakukan tawaf, kita juga harus memperbanyak dzikir dan berdoa.
3. Sa’i
Setelah selesai melakukan tawaf, langkah selanjutnya adalah melakukan sa’i antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak 7 kali. Sa’i dimulai dari bukit Shafa dan berakhir di bukit Marwah atau sebaliknya.
4. Memotong Rambut atau Mencukur Kepala
Setelah selesai melakukan sa’i, langkah terakhir adalah memotong rambut atau mencukur kepala. Ini menandakan selesainya ibadah umroh.
FAQ
| No | Pertanyaan | Jawaban |
|---|---|---|
| 1. | Bagaimana cara berihram? | Untuk berihram, kita harus memenuhi beberapa syarat seperti mandi wajib, memakai pakaian ihram, dan berniat umroh. |
| 2. | Berapa kali kita harus melakukan tawaf? | Kita harus melakukan tawaf mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali. |
| 3. | Apa itu sa’i? | Sa’i adalah melakukan perjalanan antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak 7 kali. |
| 4. | Bagaimana cara selesai dari ibadah umroh? | Kita dapat menyelesaikan ibadah umroh dengan memotong rambut atau mencukur kepala. |
| 5. | Apakah kita harus mengikuti tata cara umroh sesuai sunnah? | Ya, kita harus mengikuti tata cara umroh sesuai sunnah agar ibadah kita diterima oleh Allah SWT. |
Kesimpulan
Dalam melaksanakan umroh, kita harus mengikuti tata cara sesuai sunnah agar ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Persiapannya antara lain menyelesaikan perkara dunia, membawa peralatan yang diperlukan, belajar tata cara umroh sesuai sunnah, memperbanyak ibadah dan dzikir, serta konsultasi dengan ahli. Setelah itu, kita dapat melaksanakan umroh dengan mengikuti beberapa tahapan seperti berihram, tawaf, sa’i, dan memotong rambut atau mencukur kepala. Dengan mengikuti tata cara umroh sesuai sunnah, kita dapat memperoleh keberkahan dan ridho dari Allah SWT.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.
